Search results
Tetragrammaton (Bahasa Yunani: τετραγράμματον kata dengan empat huruf) nama dalam bahasa Ibrani untuk Nama Tuhan, yang dieja (dalam huruf Ibrani); י (yod) ה (heh) ו (vav) ה (heh) atau יהוה (YHWH), tetragramaton adalah nama pribadi dari Tuhan orang Israel.
W 1604 roku Drusius opublikował dzieło Tetragrammaton, w którym sugerował wymowę Jahvoh. Opowiadała się za nią większość ówczesnych uczonych. Arias Montanus oraz Cornelius z Lapidy proponowali wymowę Jeveh. Spotkać można również propozycję Jehveh.
Nama Allah yang paling penting dan paling sering dipakai dalam Alkitab Ibrani adalah YHWH atau dikenal dengan sebutan Tetragrammaton, empat huruf nama Allah, bahasa Ibrani: יהוה , atau YHWH. Nama ini ditulis lebih dari 6800 kali diulang dalam kitab-kitab Perjanjian Lama dan diterjemahkan dengan kata "TUHAN" (semua huruf besar).
The Tetragrammaton[note 1] is the four-letter Hebrew theonym יהוה (transliterated as YHWH or YHVH), the name of God in the Hebrew Bible. The four letters, written and read from right to left (in Hebrew), are yodh, he, waw, and he. [1] .
Orang sering menyebut "ha-Syem" untuk merujuk kepada Tuhan, tetapi terdapat perkataan lain seperti "ha-Maqom" (harf. "Tempat Itu", yakni "Yang Maha Hadir") dan "Raḥmana" (bahasa Aramia, "Yang Pengasih") yang digunakan dalam misynah dan gemara.
Tetragrammaton ( Bahasa Yunani: τετραγράμματον kata dengan empat huruf) nama dalam bahasa Ibrani untuk Nama Tuhan, yang dieja (dalam huruf Ibrani ); י ( yod) ה ( heh) ו ( vav) ה ( heh) atau יהוה ( YHWH ), tetragramaton adalah nama pribadi dari Tuhan orang Israel.
Yehuwa [1] (atau Yehova) [2] adalah sebuah alih aksara tradisional dari kata dalam bahasa Ibrani yaitu יְהֹוָה, salah satu pengucapan tetragrammaton dari kata יהוה (YHWH), nama sebenarnya dari Allah Israel dalam Alkitab Ibrani. Selain Yehuwa, sejumlah alih aksara berbeda juga muncul.