Search results
29 wrz 2023 · Pada periode Heian (794-1185) perkembangan tari tradisional Jepang ditandai dengan munculnya jenis tarian gagaku dan bugaku.Gagaku adalah musik dan tarian istana yang dipentaskan dalam upacara kekaisaran, sementara bugaku adalah tarian yang dipengaruhi oleh Tiongkok.
Jika kamu termasuk orang yang tertarik dengan budaya Jepang, mengetahui macam-macam tarian Jepang ini bisa membantumu mengenal negeri anime ini lebih dalam lagi. Berikut adalah beberapa tarian tradisional yang berasal dari Jepang.
8 paź 2021 · Sejak zaman dahulu, dewa-dewi di Jepang yang tidak terhitung jumlahnya telah dipuja dan dipuji melalui matsuri (festival) tradisional Jepang. Diramaikan dengan tarian, musik, penampil berkostum, kuliner, dan banyak lagi, setiap matsuri membanggakan sejarah dan pesona uniknya sendiri.
Salah satu hal yang dicari saat berkunjung ke Jepang adalah mempelajari dan mengalami sejarah, budaya tradisional dan seninya. Artikel ini memperkenalkan beberapa budaya dan kegiatan tradisional yang merupakan bagian penting dari kisah Jepang. 1. Busana tradisional Jepang: Kimono
Dainichido Bugaku (大日堂舞楽 , Dainichidō Bugaku) adalah ritual tari dan musik (bugaku) dari kota Hachimantai, Kazuno, Prefektur Akita, Jepang. Tarian ini dipersembahkan setiap tahunnya pada tanggal 2 Januari di Kuil Ōhirumemuchi di kawasan Azukizawa.
Festival musim panas merupakan acara tahunan yang digelar di seluruh Jepang pada pertengahan tahun, dari festival Kembang Api, Bon-Odori (tarian tradisional), hingga kuil kecil yang bisa dipikul(Mikoshi) Kearifan lokal Jepang selalu menjanjikan pengalaman yang tak terlupakan.
Tarian tradisional Jepang memiliki sejarah panjang. Tarian yang paling kuno mungkin disalurkan melalui tradisi kagura, atau penari yang berhubungan dengan aktivitas penghasil makanan, seperti menanam padi (dengaku) dan memancing, serta tarian hujan.