Search results
18 lis 2023 · Tari Bali dapat dibedakan menjadi tiga kategori, yaitu tari wali, tari bebali, dan tari balih-balihan. Tari wali adalah tari sakral dan hanya boleh ditampilkan di pura atau tempat suci. Tari bebali adalah tari semi-sakral dan biasanya ditampilkan di halaman pura atau tempat umum.
3 paź 2024 · 1. Tari Kecak. Tari Kecak, drama tari epik yang mendunia, memiliki akar yang kuat dalam ritual sakral Bali, yaitu tari Sang Hyang. Awalnya digunakan sebagai sarana komunikasi dengan roh leluhur, tari Kecak kemudian berevolusi dengan penambahan cerita Ramayana pada sekitar tahun 1930-an.
Sebagian besar tarian tradisional Bali memiliki makna yang religius dan dengan perkembangan pariwisata yang semakin pesat, maka beberapa tarian juga sudah ditampilkan di berbagai kegiatan di luar keagamaan dengan tambahan beberapa modifikasi agar terlihat lebih menarik.
14 sie 2024 · Bali memiliki banyak tari tradisionalnya. Setiap kabupaten di Bali memiliki tarian daerah. Namun, bagi wisatawan, ada delapan tari Bali paling populer yang perlu diketahui sejarah dan penciptanya. Apa saja? Simak yuk delapan tarian Bali yang dirangkum dari berbagai sumber berikut ini. ADVERTISEMENT. SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT.
3 wrz 2022 · KOMPAS.com - Bali terkenal dengan budaya tradisi yang menarik, salah satunya adalah ragam tari tradisional. Keindahan tari tradisional Bali tak hanya memesona wisatawan domestik namun juga tersohor hingga ke mancanegara. Baca juga: Tari Kecak: Gerakan, Pola Lantai, Properti, Iringan, dan Maknanya.
8 lip 2022 · Tak hanya untuk mengiring upacara dan kegiatan adat, di Bali ada juga jenis tarian untuk seni pertunjukan yang ditampilkan di hadapan wisatawan. Nah, inilah 10 tarian khas Bali yang populer untuk dipentaskan di hadapan wisatawan sebagai hiburan sebagaimana dirangkum detikBali: 1. Tari Kecak
2 gru 2021 · Dalam konvensi Komite Antarpemerintah untuk Perlindungan Warisan Budaya Takbenda pada 29 November hingga 4 Desember 2015 di Windhoek, Namibia, UNESCO mengakui tiga genre tarian tradisional di Bali, Indonesia, sebagai Warisan Budaya Takbenda setelah diusulkan sejak 2011.