Yahoo Poland Wyszukiwanie w Internecie

Search results

  1. sel hati. Jika hati terluka atau rusak, sel – sel hati menumpahkan enzim ke dalam darah, meningkatkan peningkat enzim dalam darah dan sinyal pada penyakit hati. Adanya kerusakan pada hati, otot jantung, otak, ginjal dan rangka bisa terditeksi dengan mengukur kadar SGOT.

  2. Pankreas terdiri dari tiga tipe sel yaitu: duct cells (sel duktulus): 10% pankreas dan mensekresi larutan yang kaya.

  3. Selsel yang terdapat di hati antara lain: hepatosit, sel endotel, dan sel makrofag yang disebut sebagai sel kuppfer, dan sel ito (sel penimbun lemak).

  4. amino di hati. Sel plasma hepatosit mengambil antibodi dari darah dan mengangkutnya ke saluran, yang merupakan alasan lain mengapa hati penting bagi sistem kekebalan tubuh. Untuk menjaga lapisan usus tetap sehat, empedu dan antibodi masuk ke lumen usus untuk mengurangi bakteri floral (Wafiah, 2022).

  5. 9 cze 2016 · Pembahasan pada topik ini akan memuat mengenai anatomi dan histologi dari hepar sebagai organ tunggal terbesar pembentuk struktur tubuh manusia. Mulai dari struktur terkecil dari hepar itu sendiri yaitu sel, persarafan hingga pembuluh darah yang ada di hepar akan diulas secara rinci

  6. Dokumen tersebut membahas anatomi dan fisiologi hati, kandung empedu, dan pankreas. Hati berperan sebagai filter darah dan pusat metabolisme, sedangkan kandung empedu menyimpan empedu yang membantu pencernaan lemak dan vitamin.

  7. parenkim (hepatosit) dan non-parenkim. Struktur parenkim hati berbentuk seperti tali. Sedangkan, bagian non-parenkim terdiri dari endotel, sel epitel bilier, sel kupffer dan sel stelata hepatika. Kedua bagian tersebut bersama- sama membentuk unit heksagonal yang dikenal sebagai lobulus hati yang terdiri dari sekitar 100.000 bagian.19

  1. Ludzie szukają również