Yahoo Poland Wyszukiwanie w Internecie

Search results

  1. 11 lis 2023 · Abdullah bin Mas’ud, Ibnu Abbas dan ulama salaf -yang tidak hanya satu jumlahnya- mengatakan, “Para wali Allah adalah orang-orang yang jika dilihat menyebabkan orang yang melihatnya ingat kepada Allah Ta’ala.” Hal ini telah disebutkan dalam hadits Marfu’.

  2. 16 sty 2020 · Siapa saja yang bertaqwa maka dia adalah wali Allah (Tafsir Ibnu Katsir, 2/384). Syaikh Ibnu Utsaimin rohimahulloh juga menjelaskan dalam Syarah Riyadhus Shalihin no.96, bahwa wali Allah adalah orang-orang yang beriman dan bertaqwa.

  3. 8 lis 2021 · Wali-wali Allah dibagi oleh Ibnu Rajab menjadi dua bagian, yaitu: Orang-orang yang didekatkan Allah kepada-Nya dengan menunaikan amalan wajib. Orang-orang yang didekatkan Allah kepada-Nya dengan menunaikan amalan nāfilah, yakni amalan sunah. Mereka inilah yang sering disebut sebagai alsābiqūn.

  4. 4 wrz 2013 · Orang yang taat kepada Allah disebut wali Allah, karena kedekatannya dengan Allah melalui ibadah yang dia lakukan dan ketundukannya untuk berusaha mengikuti semua aturan Sang Pencipta. Allah ta’ala telah menjalaskan batasan, siapakah wali Allah yang sesungguhnya. Dalam al Qur’an surat Yunus ayat 62-63, Allah telah menjelaskan definisi wali ...

  5. Kelengkapan hadits ini adalah: وَمَا تَرَدَّدْتُ عَنْ شَيْءٍ أَنَا فَاعِلُهُ تَرَدُّدِيْ عَنْ نَفْسِ الْمُؤْمِنِ يَكْرَهُ الْمَوْتَ وَأَنَا أَكْرَهُ مَسَاءَتَهُ. Aku tidak pernah ragu-ragu terhadap sesuatu yang Aku kerjakan seperti keragu-raguan-Ku tentang pencabutan nyawa orang Mukmin. Ia benci kematian dan Aku tidak suka menyusahkannya.

  6. Abu Bakar Al Asam mengatakan “Wali-wali Allah itu adalah orang yang diberi hidayat oleh Allah dan mereka pula menjalankan kewajiban penghambaan terhadap Allah serta menjalankan dakwah menyeru manusia kepada Allah”.

  7. 29 gru 2021 · Ibnu Hajar al-Asqalani mengatakan, yang dimaksudkan dengan wali Allah adalah orang-orang yang berilmu tentang Allah dan dia terus-menerus berada dalam ketaatan kepada-Nya dengan mengikhlaskan hati dalam ibadahnya" (Ibnu Hajar, Fathul Bari: XI/342).

  1. Ludzie szukają również