Search results
17 lis 2023 · Isi Alinea 1 Pembukaan UUD 1945. Selain pasal-pasal yang mengatur perikehidupan warga negara Indonesia, UUD 1945 juga memuat pengantar yang kemudian disebut sebagai Pembukaan UUD 1945. Di dalamnya terdapat empat alinea yang membahas topik utama tentang kemerdekaan Indonesia. Isi Pembukaan UUD 1945 alinea 1 yakni:
Rakyat Merdeka adalah surat kabar nasional Indonesia, yang pertama kali terbit di Jakarta, pada 22 April 1999. Dengan slogan The Political News Leader.
Pidato Pancasila 1 Juni 1945. Perumusan Pancasila sebagai dasar negara menjadi babak penting dalam proses pembentukan negara bangsa, meletakkan dasar bagi status Indonesia sebagai negara merdeka. Prosesnya terlihat jelas seiring pengumuman pemerintah Jepang pada 7 September 1944—disampaikan oleh Perdana Menteri Kuniaki Koiso (pengganti ...
28 cze 2023 · Pidato lengkap Soekarno 1 Juni 1945. Pada 1 Juni 1945, Soekarno berpidato tentang dasar negara Indonesia. Di dalam pidato tanpa teksnya ini, Soekarno menegaskan betapa pentingnya persatuan, baik saat perjuangan bangsa sedang memuncak, maupun setelah merdeka. Pidato Soekarno pada 1 Juni 1945 tentang dasar negara Indonesia jika dirumuskan ...
Pidato Soekarno 1 Juni 1945 ini berasal dari buku Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Buku terbitan Sekretariat Negara Republik Indonesia tahun 1995 ini disunting oleh Saafroedin Bahar, Ananda B Kusuma dan Nanie Hudawati.
21 sie 2020 · Merujuk pada teks proklamasi, subyek yang menyatakan kemerdekaan pada saat itu adalah ”kami bangsa Indonesia”, dan Soekarno beserta Mohammad Hatta bertindak ”atas nama bangsa Indonesia”, sangat jelas dapat disimpulkan bahwa secara historis, bangsa Indonesia-lah yang merdeka pada 17 Agustus 1945, bukan negara Republik Indonesia.
7 wrz 2021 · Usulan dasar negara Indonesia merdeka pertama kali dirumuskan pada sidang BPUPKI ke-1 tanggal 29 Mei-1 Juni 1945. Adapun, usulan dasar negara Indonesia merdeka diungkapkan oleh tokoh Muhammad Yamin, Soepomo, dan Soekarno.