Search results
Jembatan gantung dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa hal, yaitu banyaknya bentang, kontinuitas stiffening girder, tipe kabel penggantung, dan tipe pengangkuran kabel. 2.2.1 Banyaknya Bentang. k yang memiliki tiga atau lebih menara. Jembatan gantung dengan tiga be.
perhitungan manual. Data geometri jembatan adalah sebagai berikut: Jenis Model: Jembatan gantung; panjang bentang kiri, L1: 16,4 m; panjang bentang tengah, L2: 120 m; panjang bentang kanan, L3 : 16,4 m; lebar lantai jembatan, w : 2 m; tinggi menara, H1: 12 m; jumlah segmen tengah, N2: 38; ukuran munimum sag
menghitung gaya dalam (D M N) dan beban tak langsung pada pelengkung tiga sendi. Bab IV menjelaskan tentang perbedaan mendasar statis tertentu dan struktur statis tak tentu sebagai dasar pengetahuan dalam memahami konsep dan metode yang digunakan.
Pada penelitian ini dimulai dengan studi pustaka mengenai jembatan gantung pejalan kaki asimetris ganda, setelah studi pustaka dilakukan penulis mengumpulkan data-data yang diperlukan.
Jembatan gantung adalah struktur konstruksi yang berfungsi sebagai penghubung antar desa yang dipisahkan oleh rintangan-rintangan berupa bukit, jurang ataupun sungai.
Dalam penelitian ini terdapat tiga tipe jembatan gantung yaitu simetris, asimetris dan asimetris ganda, dimana yang ditinjau berupa nilai lendutan, tegangan, dan Demand Capacity Ratio (DCR). Dengan tujuan untuk mendapatkan hasil nilai lendutan, tegangan, maupun DCR yang memenuhi persyaratan terbaik terhadap ketiga tipe jembatan.
Jembatan gantung adalah sistem struktur jembatan yang menggunakan kabel sebagai pemikul utama beban lalu lintas diatasnya, pada sistem ini kabel utama (main cable) memikul beberapa kabel gantung (suspension cables) yang menghubungkan antara kabel utama dengan gelagar jembatan.
