Search results
Pertanyaan utama studi ini adalah apakah sikap dapat dibangun melalui pelatihan dengan jangka waktu singkat? Untuk menjawab pertanyaan tersebut digunakan metode studi
Fishbein, mendefinisikan sikap adalah predisposisi emosional yang dipelajari untuk merespons segala konsisten terhadap suatu objek. Trow, mendenisikan sikap sebagai suatu kesiapan mental atau emosional dalam beberapa jenis tindakan pada situasi yang tepat. Disini trow lebih menekankan kesiapan mental atau emosional sebagai sesuatu objek.
A. HAKIKAT SIKAP 1. Pengertian Sikap Setiap orang memiliki sikap yang berbeda-beda terhadap sesuatu hal tertentu (objek tertentu). Sikap menunjukkan penilaian, perasaan, serta tindakan terhadap suatu objek. Sikap yang berbeda-beda terjadi karena adanya pemahaman, pengalaman, dan pertimbangan yang sudah pernah
rlito Wirawan Sarwono mengemukakan pengertian sikap sebagai berikut: “Sikap adalah kesiapan pada seseorang untuk bertindak secara tertentu terhadap hal-hal tertentu”. Sela. jutnya menjelaskan bahwa sikap ini dapat bersifat positif, kecenderungan tindakan adalah m. ndekati, menyenangi, mengharapkan obyek tertentu, . dangkan dalam sikap negatif terda
bahwa sikap adalah keadaan diri dalam manusia yang menggerakkan untuk bertindak atau berbuat dalam kegiatan sosial dengan perasaan tertentu di dalam menanggapi obyek situasi atau kondisi di lingkungan sekitarnya. Selain itu sikap juga memberikan kesiapan untuk merespon yang sifatnya positif atau negatif terhadap obyek atau situasi. 2.
Sikap atau attitude adalah suatu predisposisi atau kecenderungan yang relatif stabil dan berlangsung terus menerus untuk bertingkah laku atau bereaksi dengan suatu cara tertentu terhadap pribadi lain,
Sikap terdiri atas tiga komponen: kognitif, afektif, dan konatif. Komponen kognitifberupa persepsi dan keyakinan. Komponen afektif menyangkut aspek emosional, sedangkan komponen konatif merupakan aspek kecenderungan bertindak. Komponen afektif biasanya berakar paling dalam, paling dapat bertahan terhadap berbagai pengaruh.