Search results
mengkaji nilai-nilai moral sebagai tolak ukur dan perilaku manusia dalam berbagai aspek kehidupannya.2 Menurut Muhaimin dan Abdul Mujib, nilai adalah penetapan atau suatu kualitas yang menyangkut suatu jenis apresiasi atau minat. Nilai dapat diartikan sebagai konsep-konsep abstrak di dalam diri manusia atau masyarakat,
Max Scheler dilahirkan di Munchen Jerman Selatan pada tahun1814, suatu daerah yang rnasyarakatnya, mayoritas Katholik. Ibunya seorang wanita Yahudi, sedang ayahnya beragama Protestan. Pada waktu ia berumur 15 tahun (1889) ia belajar di Gymnasium (sekolah menengah) di Munchen ia masuk agama Katholik.
Pengertian-pengertian seperti kehendak, rasa, motif, nilai dan jenis merupakan hal-hal yang berada di luar dunia eksakta yang adanya hanya dalam dunia anganangan yang tidak patut ditinjau dari segi ilmiah.
1. Pengertian Nilai-Nilai Nilai merupakan suatu prinsip umum yang menyediakan anggota masyarakat dengan suatu ukuran atau standar untuk membuat penilaian dan pilihan mengenai tindakan dan cita-cita tertentu. Nilai konsep, suatu pembentukan mental yang dirumuskan dari tingkah laku manusia. Nilai
(Pengertian Nilai Menurut Para Ahli Dan Secara Umum [Terlengkap], n.d.). Suatu nilai bersifat abstrak karena tidak dapat dikenali dengan panca indera, dan hanya dapat ditangkap melaui benda dan tingkah laku manusia yang mengandung nilai itu sendiri. Robert M.Z. Lawang mengatakan, “bahwa nilai adalah
1. Pengertian Nilai Untuk memahami bahwa nilai itu ada, dan hakikat serta makna nilai itu apa ? , berikut ini penulis kemukakan beberapa pengertian tentang nilai, sebagai berikut : a. Lorens Bagus (2002) dalam bukunya Kamus Filsafat menjelaskan tentang nilai yaitu sebagai berikut:
A. Konsep Nilai-nilai Pendidikan 1. Pengertian Nilai Nilai merupakan suatu aspek yang bersifat abstrak yang ada dalam alam semesta, dalam Bahasa Inggris nilai adalah “value” yang berarti suatu makna yang dianggap benar dan berharga seperti rasa cinta, kejujuran dan lain-lainnya.
