Search results
28 cze 2010 · Laju pemanjangannya kurang lebih 500 nukleotida per detik pada bakteri dan 50 nukleotida per detik pada sel-sel manusia. Fakta yang tidak boleh diabaikan yakni, DNA bersifat antipararel yang memiliki untaian DNA ujung 3’→ 5’ dan 5’→ 3’. Dengan adanya fakta ini, maka replikasi berjalan dengan sistem dua arah (bidirectional replication).
Tiga hipotesis yang menerangkan proses replikasi DNA meliputi model konservatif, semikonservatif, dan dispersif. Perbedaan dari ketiga hipotesis proses mekanisme replikasi DNA tersebut ditunjukkan seperti daftar berikut.
Model DNA dapat dibangun dari hampir semua hal termasuk permen, kertas, dan bahkan perhiasan. Suatu hal yang penting untuk diingat ketika membangun model Anda adalah mengidentifikasi komponen yang akan Anda gunakan untuk mewakili basa nukleotida, molekul gula, dan molekul fosfat.
Replikasi DNA adalah suatu tahapan penggandaan DNA yang terjadi pada saat sebelum pembelahan sel (interfase tahap sintesis DNA). Replikasi dilakukan dalam upaya membentuk DNA yang sama pada sel hasil pembelahannya. Dalam proses replikasi DNA diperlukan enzim helikase, DNA polimerase, ligase, ATP, GTP, CTP dan TTP.
27 sty 2024 · Pada tahun 1953, James Watson dan Francis Crick berhasil mengungkap struktur DNA yang merupakan tonggak penting dalam pemahaman tentang pewarisan sifat. Mereka menyimpulkan bahwa struktur DNA terdiri dari dua untai yang membentuk sebuah tangga spiral yang disebut sebagai heliks ganda.
3 paź 2023 · Ada macam-macam model replikasi DNA menurut para ahli yang perlu diketahui untuk mempelajari materi ini. Salah satunya yaitu model replikasi DNA dengan cara konservatif. Tujuan dari adanya replikasi DNA adalah untuk memperbanyak DNA untuk bisa mentransmisikan sifat-sifat kepada keturunannya.
Dioxyribo Nucleic Acid (DNA) atau dalam bahasa Indonesia Asam Deoksiribo Nukleat adalah senyawa kimia berupa polimer asam nukleat yang tersusun secara sistematis dan merupakan pembawa informasi genetik yang diturunkan kepada makhluk keturunannya.