Yahoo Poland Wyszukiwanie w Internecie

Search results

  1. 18 sie 2021 · JAKARTA, KOMPAS.com--Meskipun kucing umumnya aman, kontak dengan kucing, termasuk gigitan dan cakaran kucing, dapat menyebabkan infeksi pada manusia. Kamu bisa saja terpapar infeksi dari kucing, untuk itu penting bagimu untuk memahami potensi infeksi dan cara agar tetap aman.

  2. 19 sie 2024 · Tidak hanya anak bulu alias anabul yang berisiko terkena penyakit kucing, kondisi ini juga bisa berdampak bagi Anda yang sering berinteraksi dengan mereka. Berikut ini adalah beberapa jenis penyakit dari kucing yang umumnya bisa menular ke manusia. 1. Cat scratch disease.

  3. 4 maj 2023 · 1. Cat scratch disease. Kucing dapat terinfeksi penyakit cakaran kucing (cat scratch disease) melalui paparan kutu dan caplak, kemudian menularkannya dengan menggigit, mencakar, atau menjilati. CDC memperkirakan, hingga setengah dari semua kucing terpapar cat scratch disease selama masa hidupnya.

  4. 23 sty 2024 · Toksoplasma pada kucing disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii. Kucing biasanya terinfeksi parasit ini karena makan daging mentah atau hewan pengerat yang membawa parasit. Gejala toxo pada kucing yaitu penurunan nafsu makan, kurang aktif, hingga kejang-kejang. Namun, penyakit ini juga bisa terjadi tanpa gejala.

  5. 10 wrz 2020 · Cakaran haiwan comel ini sebenarnya boleh mendatangkan sejenis penyakit yang dinamakan cat-scratch disease (CSD). Penyakit ini adalah berasal daripada kucing dan akan tersebar melalui infeksi luka akibat cakaran ataupun gigitan kucing yang telah dijangkiti dengan CSD.

  6. 7 wrz 2023 · Berikut ini merupakan sejumlah bahaya bulu kucing pada kesehatan manusia yang perlu diwaspadai. 1. Gigitan kutu kucing. Bulu kucing yang tebal dan hangat disukai kutu untuk berkembang biak. Serangga ini berukuran sangat kecil, berwarna kecokelatan, dan mengisap darah untuk bertahan hidup.

  7. 9 maj 2023 · Penyakit kucing yang bisa ditularkan ke manusia berasal dari sekelompok bakteri salmonella. Medis menyebutkan penyakit ini cukup umum dialami oleh para pemelihara kucing. Gejalanya pun cukup ringan seperti demam, diare, dan sakit perut. Namun, imunitas yang rendah berpotensi menimbulkan gejala lain. Baca juga:

  1. Wyszukiwania związane z kucing comel dan gebu yang tidak sehat di dalam manusia

    kucing comel dan gebu yang tidak sehat di dalam manusia adalah