Search results
29 paź 2024 · Low-density lipoprotein (LDL) adalah jenis kolesterol yang bisa memberi pengaruh buruk bagi tubuh Anda. Inilah alasan mengapa LDL juga dikenal sebagai kolesterol jahat. Kolesterol LDL bisa menumpuk di dinding arteri, mengeras, lalu membentuk plak (aterosklerosis).
7 wrz 2023 · Perbedaan utama antara VLDL dan LDL adalah keduanya memiliki persentase kolesterol, protein, dan trigliserida yang berbeda dalam membentuk setiap lipoprotein. VLDL mengandung lebih banyak trigliserida sedangkan LDL mengandung lebih banyak kolesterol.
LDL (low-density lipoprotein) dan VLDL (very low-density lipoprotein) adalah dua jenis lipoprotein yang ada di dalam darah. Lipoprotein adalah kombinasi antara protein dan beragam jenis lemak. Baik LDL maupun VLDL mengangkut kolesterol dan trigliserida di dalam pembuluh darah.
22 lis 2019 · Perbedaan utama antara LDL dan VLDL dapat dilihat pada persentase kolesterol, protein, dan trigliserida dalam yang membentuk lipoprotein ini. LDL mengandung lebih banyak kolesterol, sedangkan VLDL mengandung lebih banyak trigliserida.
Kolesterol LDL (low-density lipoproteins) disebut kolesterol "jahat" karena menyebabkan penimbunan plak pada pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Kolesterol HDL (high-density lipoprotein) disebut kolesterol "baik" karena membantu melindungi pembuluh darah dari penimbunan lemak (plak).
Kolesterol jahat atau LDL (Low-density lipoprotein) adalah kolesterol yang dapat menumpuk pada pembuluh darah arteri, membentuk plak yang membuat arteri menjadi sempit dan kurang fleksibel (aterosklerosis).
LDL berfungsi membawa kolesterol ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah arteri. Apabila kadarnya terlalu tinggi, LDL akan menumpuk di dinding pembuluh arteri. LDL dikenal sebagai ‘kolesterol jahat’. HDL berfungsi mengembalikan kolesterol berlebih ke hati, untuk dikeluarkan dari tubuh. Oleh karena itu, HDL dikenal sebagai ‘kolesterol baik’.