Search results
Kelinci adalah mamalia kecil dari famili Leporidae dari ordo Lagomorpha, yang dapat di temukan di banyak bagian Bumi. Dulunya satwa ini adalah satwa liar yang hidup di daratan Afrika hingga ke daratan Eropa. Sebelum tahun 1912, kelinci dan terwelu (hare) masih diklasifikasikan dalam urutan Rodentia (pengerat). Pada
Tujuan dari praktikum ini adalah sebagai berikut: Menentukan bobot kelinci keseluruhan, bobot kelinci tanpa organ dan kulit (karkas) Menentukan berat bagian sistem respirasi, sistem pencernaan, sistem. cardiovaskular, dan sistem urogenital kelinci. Menentukan jenis kelamin kelinci.
Kelinci (Lepus nigricollis) termasuk kedalam kingdom animalia dan kelas mammalia yang mempunyai berat tubuh 1,35-7 kg dengan panjang 40-70 cm. Kelinci (Lepus nigricollis) merupakan kelompok hewan yang paling sempurna baik morfologi ataupun anatominya karena ia mempunyai susunan organ yang kompleks dan susunan metabolisme didalam tubuhnya yang ...
2 lut 2019 · Kata kunci: bobot tubuh, kelinci, pola warna bulu, morfometri. ABSTRACT. This research aims to study the characteristics of morphometry and body color pattern of rabbit. (Oryctolagus cuniculus)...
Penelitian ini bertujuan untuk melihat makroanatomi dan pengukuran morfometrik Os scapula dexter et sinister hewan kelinci New Zealand White. Os scapula hewan ini memiliki tiga tepi dan berbentuk segitiga. Permukaan bagian medial terdapat Fossa subscapularis yang terlihat paling legok.
7 gru 2017 · Morfologi dan anatomi kelinci (Lepus nigricollis) A. Ciri umum kelas mamalia. Asal usul Mamalia adalah dari bangsa reptil, Mamalia memiliki karakter struktural yang membedakan dari kehidupan vertebrata lain. Ciri utama dari Mamalia adalah adanya kelenjar susu, yang berfungsi sebagai sumber makanan untuk anaknya.
2.1 Kelinci Kelinci merupakan salah satu jenis ternak yang cocok dibudidayakan untuk dimanfaatkan dagingnya. Daging kelinci mempunyai kualitas yang baik dengan kadar protein tinggi (20,8%), kadar lemak rendah (10,2%) dan kolesterol rendah (5,2%) dibandingkan dengan ternak lain (Iskandar, 2001). Budidaya