Search results
Sejarah pemakaian istilah. Santo Ignasius, Uskup Antiokhia. Istilah "Gereja Katolik" (secara harfiah berarti "Gereja Semesta") untuk pertama kalinya digunakan oleh Santo Ignasius, Uskup Antiokhia (ca. 50–140), dalam Surat kepada Jemaat di Smirna (ca. 110).
18 sie 2019 · Katolik tradisional-Seseorang yang sederhananya Katolik, yang menganut iman Katolik dari sepanjang zaman, yang berpegang kepada semua dogma yang diproklamasikan oleh para Paus, serta ritus-ritus tradisional Gereja.
Gereja Katolik. Menurut Tradisi Suci Kristen Katolik, titik anjak sejarah Gereja Katolik adalah pribadi dan ajaran Yesus Kristus (sekitar tahun 4 SM sampai sekitar tahun 30 M), dan Gereja Katolik merupakan kesinambungan dari jemaat Kristen Purba bentukan murid-murid Yesus. [1]
Istilah "Gereja Katolik" (secara harfiah berarti "Gereja Semesta") untuk pertama kalinya digunakan oleh Santo Ignasius, Uskup Antiokhia (ca. 50–140), dalam Surat kepada Jemaat di Smirna (ca. 110). [16] Ia wafat di kota Roma, dan relikuinya disemayamkan di dalam Basilika San Clemente al Laterano.. Bukti tertulis yang paling tua dari penggunaan istilah "Gereja Katolik" adalah Surat kepada ...
Aplikasi Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ini merupakan KBBI Daring (Dalam Jaringan / Online tidak resmi) yang dibuat untuk memudahkan pencarian, penggunaan dan pembacaan arti kata (lema/sub lema).
“Gereja Katolik” diketahui pertama kali digunakan dalam surat dari Ignatius dari Antiokhia pada tahun 107, yang menulis bahwa: “Di mana ada uskup, hendaknya umat hadir di situ, sama seperti di mana ada Yesus Kristus, Gereja Katolik hadir di situ.”
Pertama: Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia. Kedoea: Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia. Ketiga: Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.