Search results
4 sty 2019 · Panthera Tigris Sondaica. Sembilan subspesies harimau yang dikenal dunia, yaitu Harimau Indo-cina (Panthera tigris corbetii), Harimau Bengal (Panthera tigris tigris), Harimau Cina Selatan (Panthera tigris amoyensis), Harimau Siberia (Panthera tigris altaica), Harimau Malaya (Panthera tigris jacksoni), Harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae), ...
29 lip 2024 · Kawasan hutan produksi dan hutan lindung merupakan habitat paling disukai oleh harimau atau dikenal pula sebagai inyiak balang oleh masyarakat suku Minangkabau di Sumbar. Sayangnya, habitat tersebut terdegradasi karena banyak diubah menjadi perkebunan sawit dan pengelola acap abai terhadap keberadaan harimau sumatra.
9 sty 2024 · Harimau diburu untuk diambil seluruh bagian tubuhnya, mulai dari kulit, kumis, kuku, taring, hingga dagingnya. Bagian tubuh harimau dipercaya sebagai jimat dan memiliki kekuatan magis. Hal inilah yang mendorong suburnya permintaan harimau di pasar gelap dan membuat populasi harimau kian menurun.
23 kwi 2024 · 1. Harimau Bengal:Subspesies harimau paling banyak di dunia, ditemukan di India, Nepal, Bhutan, dan Bangladesh. Dikenal dengan bulunya yang berwarna oranye cerah dan garis-garis hitam tebal. 2. Harimau Indo-China:Ditemukan di Semenanjung Malaysia, Kamboja, Laos, Thailand, dan Vietnam.
Harimau ini termasuk ke dalam subspesies yang paling terancam punah saat ini. Bahkan termasuk dalam kategori 10 binatang yang paling terancam punah di dunia. Diperkirakan populasinya hanya mencapai 59 ekor saja dan tersebar di wilayah Cina. Nah itulah berbagai jenis harimau yang saat ini masih tersisa di dunia.
23 sty 2024 · Ancaman bagi spesies adalah perburuan, perdagangan ilegal, hilangnya habitat, dan berkurangnya spesies mangsa. Harimau diburu untuk diambil seluruh bagian tubuhnya, mulai dari kulit, kumis, kuku, taring, hingga dagingnya.
29 lip 2016 · Terdapat tiga subspesies yang telah punah dari dunia ini yaitu Harimau Kaspia, Harimau Sumatera, dan Harimau Bali. Di Indonesia sendiri, Harimau Jawa dan Harimau Bali terakhir kali diketahui keberadaanya akhir tahun 1930-an dan 1970-an.