Search results
30 lip 2021 · Wilayah konflik berada di Kabupaten Aceh Timur, Gayo Lues, Aceh Selatan, Aceh Barat, Aceh Tenggara, dan Bener Meriah. Kepala BKSDA Aceh, Agus Irianto mengatakan, pengrusakan habitat merupakan penyebab utama konflik harimau sumatera dengan manusia di Aceh.
Proses penelitian ini dibagi dalam dua tahap, yaitu: (1) tahap identifikasi kualitas habitat yang direpresentasikan dalam tingkatan kesesuaian habitat bagi Harimau Sumatera dan mengkaji perubahannya; dan (2) tahap analisis identifikasi potensi lokasi untuk pembangunan koridor habitat.
9 mar 2020 · Konflik harimau-manusia di Singgersing, dan Darul Makmur di Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh, sudah teridentifikasi sejak pertengahan Februari hingga saat ini.
9 sty 2024 · Harimau diburu untuk diambil seluruh bagian tubuhnya, mulai dari kulit, kumis, kuku, taring, hingga dagingnya. Bagian tubuh harimau dipercaya sebagai jimat dan memiliki kekuatan magis. Hal inilah yang mendorong suburnya permintaan harimau di pasar gelap dan membuat populasi harimau kian menurun.
Di lokasi penelitian ditemukan bekas aktivitas berburu harimau pada saat pagi hari. Selain itu, di hutan sub-pegunungan ditemukan bekas aktivitas harimau sumatera, yaitu cakaran di tanah (scrape), cakaran di batang pohon (scratch) dan feses/kotoran.
22 gru 2020 · Daerah yang sering terjadi konflik adalah Kabupaten Aceh Selatan, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Utara, Bener Meriah, Aceh Tenggara, Aceh Barat, juga Kota Subulussalam. Umumnya, konflik terjadi akibat harimau memangsa ternak.
4 sty 2020 · Akhir September 2019, personil Polres Aceh Utara, Provinsi Aceh membongkar kasus perburuan dan perdagangan harimau sumatera dengan barang bukti kulit, tengkorak, gigi, dan tulang.