Search results
Imodium adalah obat untuk mengatasi diare, baik yang tiba-tiba (akut) maupun yang hilang timbul dalam jangka panjang (kronis), akibat penyakit radang usus. Obat ini hanya dapat diperoleh dengan resep dari dokter. Imodium memiliki kandungan loperamide.
15 paź 2024 · 1. Diare Akut. Dewasa: 4 mg sebagai dosis awal dan 2 mg setiap setelah buang air besar. Pemberian obat dalam dosis ini dilakukan selama 5 hari. Dosis yang lazim yaitu sebanyak 6-8 mg per hari. Anak usia 4-8 tahun: 1 mg, 3-4 kali per hari, maksimal obat digunakan selama 3 hari. Anak usia 9-12 tahun: 2 mg, 4 kali per hari.
7 wrz 2023 · Imodium adalah obat dengan kandungan loperamide hidroklorida yang berguna untuk menyembuhkan diare. Penting untuk Anda ketahui bahwa obat ini hanya dapat mengatasi gejala-gejala diare. Obat ini tidak dapat menyembuhkan penyebab utama diare yang Anda alami, misalnya infeksi bakteri.
10 kwi 2023 · 2. Dosis loperamide untuk anak-anak. Loperamid tidak direkomendasikan untuk diare akibat infeksi pada anak. Untuk pasien anak yang usianya lebih muda, pertimbangkan untuk menghitung dosis berdasarkan berat badan. Gunakan dosis efektif minimum untuk durasi sesingkat mungkin. Obat ini tidak dianjurkan untuk anak di bawah usia 2 tahun.
Gagal ginjal dan hati, tidak dianjurkan untuk diare akut akibat infeksi E Coli, Salmonella dan Shingella, diare disertai demam tinggi atau feses berdarah. Hamil, laktasi, dan Anak. Hentikan terapi jika diare tidak membaik setelah 48 jam pengobatan.
13 lut 2023 · Dewasa dan anak >12 tahun: dosis awal 4 mg dilanjutkan dengan dosis 2 mg tiap BAB cair. Dosis lazim 6 – 8 mg per hari dengan dosis maksimal 16 mg per hari. Tujuan: diare kronik. Bentuk: tablet salut selaput. Dewasa: dosis 4 – 8 mg per hari diminum dalam dosis terbagi tergantung beratnya diare dan respon klinis penderita. Dosis tidak boleh ...
Dosis Imodium awal untuk diare akut pada orang dewasa adalah 4 mg di awal, sedangkan untuk diare kronis 4-8 mg. Lalu ditambah 2 mg setiap habis buang air besar. Dosis Imodium untuk anak usia 4-8 tahun adalah 3-4 x sehari 1 mg sedangkan untuk anak usia 9-12 tahun 4 x sehari 2 mg.