Search results
Covid-19 termasuk dalam genus betacoronavirus, hasil anasilis menunjukkan adanya kemiripan dengan SARS. Gejala umum di awal penyakit adalah demam, kelelahan atau myalgia, batuk kering.
Abstract. Coronavirus disease (COVID-19) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan virus SARS-CoV-2 serta dapat menyebar dengan cepat. Penyakit ini memiliki spektrum gejala yang luas, mulai dari asimtomatik hingga distress pernapasan yang menyebabkan kematian.
26 lis 2020 · Download PDF. Summary. Background. Data on COVID-19-related mortality and associated factors from low-resource settings are scarce. This study examined clinical characteristics and factors associated with in-hospital mortality of COVID-19 patients in Jakarta, Indonesia, from March 2 to July 31, 2020. Methods.
Gejala utama Covid-19 yaitu demam, batuk kering, dispnea, fatigue , nyeri otot, dan sakit kepala. Kata Kunci: Covid-19, SARS-CoV-2, ACE2, patogenesis, manifestasi klinis
Gejala COVID-19 sangat bervariasi dari ringan hingga berat. Selain faktor komorbiditas, reaksi imun yang berbeda-beda antar pasien juga menjadi faktor yang memengaruhi berat-ringannya gejala COVID-19. Kenaikan kadar sitokin diduga menjadi faktor yang memperberat gejala COVID-19.
30 sty 2022 · Abstract. The COVID-19 pandemic caused by the SARSCoV-2 virus in 2019 had caused 2 million deaths in 220 countries in the world until March 2021.
Gejala COVID-19 yang paling umum terjadi adalah demam, batuk kering, dan kelelahan. Gejala lain, termasuk hilangnya kemampuan indra perasa atau bau, hidung tersumbat, konjungtivitis, sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri otot atau sendi, ruam kulit, mual atau muntah, diare, menggigil atau pusing.