Yahoo Poland Wyszukiwanie w Internecie

Search results

  1. Barongsai adalah tarian tradisional Tiongkok dengan menggunakan sarung yang menyerupai singa. [1] Berdasarkan kepercayaan masyarakat Tionghoa, singa dianggap sebagai simbol keberanian, kekuatan, kebijakan dan keunggulan. [2] Barongsai memiliki sejarah ribuan tahun.

  2. Barongsai adalah tarian yang berasal dari kebudayaan Cina yang biasanya dipertunjukkan di beberapa perayaan besar. Barongsai adalah gambaran bentuk singa yang melambangkan kekuatan, keunggulan, dan kebijaksanaan. Selain itu, singa juga dipercaya sebagai hewan yang bercitra baik.

  3. 8 lut 2024 · Tarian singa atau Barongsai adalah salah satu tarian tradisional dalam budaya Tionghoa yang meniru gerakan singa dengan memakai kostum sebagai pembawa berkah. Tarian ini berasal dari Tiongkok Selatan dan dibawa oleh para perantau Tionghoa ke berbagai negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

  4. 21 sty 2023 · Tarian singa selatan ini berasal dari Guangdong, dan merupakan gaya yang populer di Hong Kong, Makau, serta kampung halaman orang China perantauan. Adapun kini, tarian barongsai bukan lagi menjadi pertunjukan dan tradisi kuno.

  5. 14 lut 2021 · Tarian singa berasal dari Dinasti Han tersebut. Saat itu, orang-orang menirukan penampilan dan tindakan singa yang baru tiba dalam sebuah pertunjukan, yang berkembang menjadi tarian singa di Periode Tiga Kerajaan (220-280 M). Barongsai menjadi populer dengan munculnya agama Buddha di Dinasti Utara dan Selatan (420-589 M).

  6. 3 sie 2024 · Tarian Singa Utara berasal dari utara China, di mana ia digunakan sebagai hiburan diraja. Merah, oren, dan kuning digunakan dalam kostum singa (hijau dan kuning untuk kostum singa betina). Tarian Singa Utara ini mengandungi lebih banyak pergerakan akrobatik dan bertujuan untuk menghiburkan.

  7. Irwan Abdullah, guru besar Antropologi Universitas Gadjah Mada, dalam Agama dan Kearifan Lokal dalam Tantangan Global menyebut tarian singa ini berakar dari masa Dinasti Chin sekira abad ke-3 SM. Ia kemudian menjadi tradisi yang populer pada zaman Dinasti Nan-Bei, sekira 420-589 Masehi.

  1. Ludzie szukają również