Search results
Pangan Tahun 2023 ini diterbitkan oleh Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian dalam rangka meningkatkan ketersediaan dan pelayanan data dan informasi pertanian. Buku ini berisi data perkembangan konsumsi pangan di Indonesia tahun 2019 – 2023 serta penyediaan, penggunaan dan ketersediaan untuk konsumsi tahun 2019 – 2023
Kesepuluh negara tersebut mengimpor 54,62% dari total impor jagung dunia (Lampiran 18). Indonesia merupakan negara pengimpor jagung di dunia pada urutan ke-21 dengan rata-rata volume impor pada periode 2014- 2018 sekitar 2,26 juta ton/tahun atau 1,58% dari total volume impor jagung dunia.
Data dan Sistem Informasi Pertanian dalam rangka meningkatkan ketersediaan dan pelayanan data dan informasi pertanian. Buku ini berisi data perkembangan konsumsi pangan di Indonesia tahun 2016 – 2020 serta penyediaan, penggunaan dan ketersediaan untuk konsumsi tahun 2016 – 2020.
16 sie 2024 · Laporan ini menyajikan data luas panen dan produksi komoditas jagung 2023. Survei KSA mencatat luas panen jagung mencapai 2,48 juta hektare di 2023 dengan rata-rata sekitar 206,34 ribu hektare per bulan. Beberapa provinsi dengan luas panen terluas yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Barat.
30 sie 2024 · Hasil Survei Ubinan 2023, profil budidaya tanaman jagung menunjukkan sekitar 75,92 persen rumah tangga jagung melakukan budidaya jagung di lahan bukan sawah. Sementara sekitar 43,97 persen rumah tangga kedelai melakukan budidaya kedelai di lahan sawah irigasi.
15 paź 2024 · Produksi jagung pipilan kering kadar air 14 persen (JPK-KA14%) tahun 2024 dari bulan September-Desember adalah angka sementara. 3. Data pokok tanaman pangan yang dikumpulkan oleh Badan Pusat Statistik adalah luas panen dan produktivitas (hasil per hektar).
13 wrz 2021 · Data Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian tahun 2019, konsumsi jagung baru mencapai 1,7 kg per kapita per tahun dan ditargetkan pada tahun 2024 meningkat menjadi 4,1 kg per kapita per tahun. Dengan meningkatnya konsumsi pangan lokal tersebut, khususnya jagung, diharapkan konsumsi beras menurun
