Yahoo Poland Wyszukiwanie w Internecie

Search results

  1. 12 sty 2022 · Golongan narkotika ini berkhasiat untuk pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan/atau tujuan pengembangan ilmu pengetahuan, serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan. Contoh: Kodein, Buprenorfin, Etilmorfina, Nikokodina, Polkodina, Propiram, dan ada tiga belas macam termasuk beberapa campuran lainnya.

  2. 20 maj 2022 · Terdapat tiga pembagian golongan untuk jenis narkotika, yaitu: 1. Narkotika Golongan I. Jenis narkotika yang masuk ke dalam golongan I ini adalah narkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan. Bukan untuk terapi atau pengobatan dan sangat berpotensi memicu ketergantungan. Berikut beberapa zat yang termasuk ...

  3. 3 paź 2022 · Contoh narkotika golongan 1 adalah ganja, heroin, kokain, morfin, dan opium. Golongan 2 Narkotika hanya digunakan sebagai pilihan terakhir dalam terapi pengobatan atau pengembangan ilmu pengetahuan.

  4. 8 wrz 2022 · Narkotika dan Psikotropika merupakan golongan obat atau substansi yang dikelola dengan hukum yang ketat oleh pemerintah karena potensi penyalahgunaan dan ketergantungan yang besar. Namun, keduanya juga memiliki manfaat dalam bidang medis apabila digunakan sesuai aturan dan ilmu yang terkini.

  5. 7 mar 2023 · Narkotika sendiri terbagi ke dalam tiga golongan sebagai berikut: Golongan I: daya adiktif sangat tinggi dan hanya digunakan untuk penelitian. Contohnya ganja, heroin, kokain, dan morfin. Golongan II: daya adiktif tinggi, bisa dimanfaatkan untuk pengobatan terbatas. Contohnya, petidin dan benzetidin.

  6. 17 lis 2023 · Jenis dan contoh narkotika diklasifikasikan di dalam undang-undang (UU) tentang Narkotika. Menurut UU tentang Narkotika, jenis narkotika dibagi menjadi tiga golongan, berdasarkan pada risiko ketergantungan. 1. Narkotika golongan 1. Contoh narkotika golongan 1 yaitu: Ganja, atau bernama Cannabis sativa syn. Cannabis Indica. Tanaman ini ...

  7. 31 mar 2023 · Narkotika dan Psikotropika merupakan golongan obat atau substansi yang dikelola dengan hukum yang ketat oleh pemerintah karena potensi penyalahgunaan dan ketergantungan yang besar. Namun, keduanya juga memiliki manfaat dalam bidang medis apabila digunakan sesuai aturan dan ilmu yang terkini.

  1. Ludzie szukają również