Search results
Segitiga tekstur tanah dapat digunakan dengan mengetahui kandungan fraksi pasir, debu, dan liat. Misalkan suatu tanah mengandung 50% pasir, 20% debu, dan 30% liat. Dari segitiga tekstur dapat dilihat bahwa sudut kanan bawah segitiga menggambarkan 0% pasir dan sudut kirinya 100% pasir.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang Segitiga USDA yang digunakan untuk mengetahui kelas tekstur tanah berdasarkan proporsi fraksi pasir, debu, dan liat. Dokumen juga menjelaskan dua metode analisis ukuran partikel tanah yaitu analisis saringan dan analisis sedimentasi.
Gambar 1 Diagram segitiga tekstur tanah. Tanah lempung dan debu memiliki ciri-ciri berukuran halus, biasanya berbentuk seperti mika dan liat bila lembab dan memiliki daya serap (air, gas, hara, dan garam laut) tinggi. Selain itu, lempung dan debu dalam tanah menentukan kehalusan teksturnya serta gerakan air dan udara.
Tabel 1.1. Klasifikasi fraksi-fraksi tanah menurut USDA dan Sistem Internasional .....23 Tabel 1.2. Perbandingan fraksi tanah menurut kelas tekstur tanah .....27 Gambar 1.7. Penentuan Tekstur Tanah dengan Metode Hidrometer .....30 Tabel 1.3.
hubungan antara karakteristik topografi dan tekstur tanah dapat membantu dalam mana-jemen tanah dan perencanaan penggunaan lahan di Sub DAS Citarik. Penelitian ini bertujuan untuk menerap-kan analisis diskriminan untuk menjelaskan pengaruh karakteristik topografi terhadap kelas tekstur tanah di Sub DAS Citarik. Hasil
Segitiga tekstur tanah menurut USDA digunakan untuk mengklasifikasikan tanah ke dalam beberapa kelas berdasarkan kandungan pasir, debu, dan liatnya. Klasifikasi ini diajarkan dalam mata kuliah taksonomi tanah dan membedakan partikel tanah berdasarkan ukurannya antara 2 mm hingga lebih kecil.
Dokumen menjelaskan tentang tekstur tanah dan segitiga tekstur tanah. Tekstur tanah ditentukan oleh komposisi fraksi pasir, debu, dan liat. Ada 12 kelas tekstur tanah yang dibedakan berdasarkan persentase ketiga fraksi tersebut sesuai segitiga tekstur tanah.
