Search results
1 gru 2022 · tirto.id - Edukasi mengenai HIV/ADIS perlu diberikan kepada anak-anak usia sekolah, dari tingkatan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), atau yang setara. Lantas, bagaimana cara memberikan edukasi kepada siswa-siswi sekolah?
30 lis 2022 · Upaya Pencegahan HIV AIDS di Sekolah. Penyakit HIV AIDS dapat dicegah dengan sejumlah cara, berikut dikutip dari Modul Pembelajaran SMA PJOK Kelas XI 2020: 1. Pencegahan Penularan Melalui Hubungan Seksual . Infeksi HIV terutama terjadi melalui hubungan seksual. Oleh sebab itu pencegahan penularan melalui hubungan seksual memegang peranan paling ...
13 lip 2022 · Berdasarkan data 2020, sekitar 3,7 juta anak-anak (di bawah usia 19) terinfeksi HIV, virus yang dapat menyebabkan AIDS. Sebagian besar kasus terjadi di Afrika Sub-Sahara. Pada kenyataannya, itu adalah penyebab utama kematian di kalangan praremaja dan remaja di sana.
10 lut 2023 · Salah satu cara untuk mencegah penularan HIV/AIDS adalah meningkatkan pemahaman terkait pola penularan dan menghindari faktor risiko penyakit menular ini di kalangan siswa di sekolah.
Pengurangan risiko penularan HIV di anak-anak dapat dilakukan melalui program Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA), di mana pencegahan HIV, diagnosis, dan perawatan diberikan pada remaja perempuan dan perempuan dewasa yang memiliki HIV, serta perempuan hamil yang belum dites HIV.
20 wrz 2023 · Sekolah dapat bekerja sama dengan layanan kesehatan, seperti puskesmas atau klinik remaja, untuk menyediakan tempat di sekolah yang dapat diakses oleh siswa-siswa untuk melakukan konsultasi dan pemeriksaan terkait kesehatan reproduksi, termasuk pencegahan HIV/AIDS.
Nah, berikut beberapa upaya yang bisa orang tua lakukan untuk memberikan edukasi tentang HIV dan AIDS pada anak. 1. Beri pengetahuan mengenai alat reproduksi dan fungsinya. Langkah pertama adalah memberi pengetahuan mengenai fungsi organ reproduksi laki-laki dan wanita terlebih dahulu.