Search results
Berikut ini adalah penjelasan bagian-bagian virus HIV yang meliputi RNA, enzim reverse transcriptase, kapsid, matriks, dan selubung virus.
STRUKTUR HIV. HIV merupakan virus RNA berbentuk sferis dengan diameter 100 nm, terdiri dari bagian inti (core) berbentuk silindris dan dikelilingi oleh selubung (envelope) sehingga virus ini peka terhadap inaktivasi.
HIV memiliki struktur berbentuk bulat dengan diameter sekitar 100 nm. Genom HIV terdiri dari beberapa jenis enzim dan protein virus yang berperan penting bagi keberlangsungan siklus hidupnya. Struktur dan genom HIV meliputi bagian inti dan bagian selubung.
HIV memiliki struktur berbentuk bulat dengan diameter sekitar 100 nm. Genom HIV terdiri dari beberapa jenis enzim dan protein virus yang berperan penting bagi keberlangsungan siklus hidupnya. Struktur dan genom HIV meliputi bagian inti dan bagian selubung.
Struktur HIV. Seperti virus lain pada umumnya, HIV hanya dapat bereplikasi dengan memanfaatkan sel inang. Siklus HIV diawali dengan penempelan partikel virus (virion) dengan reseptor pada permukaan sel inang, di antaranya adalah CD4, CXCR5, dan CXCR5. Sel-sel yang menjadi target HIV adalah sel dendritik, sel T, dan makrofaga. [14]
Dalam dua tahap pertama perkembangbiakan virus, yaitu tahap absorbsi dan penetrasi, daur litik dan daur lisogenik melalui tahap yang sama. Dimana tahap absorbsi terjadi ketika virus menempel pada dinding sel inang dan dalam tahap penetrasi, virus memasukkan materi genetik kedalam tubuh inang.
HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh, yang dapat menyebabkan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome). Mendeteksi HIV pada tahap awal sangat penting untuk memulai pengobatan dan mengurangi risiko komplikasi.