Yahoo Poland Wyszukiwanie w Internecie

Search results

  1. Dimulai dengan simbol yang umum ditemui dalam agama Buddha, dilanjuti pembahasan tentang Pa-tung Buddha dan Bodhisatwa (calon Buddha). Kemudian dalam rubrik Untaian Dharma, kita akan melihat tiga tradisi dalam Buddhisme yang berbeda namun berintikan sama.

  2. 'Atthalokadhamma' : adalah 8 keadaan yang sehari-hari kita alami, tidak tergantung pada gender (laki-laki/perempuan), asal suku atau etnis; tetapi semua orang sesungguhnya tidak akan terlepas dari keadaan ini; yang terdiri atas 4 macam Sukha (kebahagiaan) dan 4 macam Dukkha (penderitaan).

  3. 9 lis 2021 · Pertama, ada Namo Buddhāya, salam agama Buddha yang paling sering kita dengar. Salam ini ternyata merupakan kalimat pemujaan kepada Buddha. Kata ‘Namo’ berarti ‘terpujilah’ dan kata ‘Buddhāya’ berarti ‘kepada Buddha’.

  4. Cara Pandang Buddha atas Kehidupan. Dr. Alexander Berzin 33:46. Hal terpenting dalam kehidupan sehari-hari adalah sebisa mungkin menjauhi semua perilaku, perkataan, dan pikiran yang merusak, serta sebisa mungkin mengembangkan perilaku, perkataan, dan pikiran yang membangun.

  5. cetiya, sârîrikacetiya, atau relik Sang Buddha dalam bahasa sehari-hari. Relik ini adalah bagian organ jasmaniah Sang Buddha setelah Beliau mencapai parinibbâna dan diperabukan. Berikut ini adalah sepintas riwayat tentang relik Sang Buddha. Seusai upacara pembakaran jenasah Sang Buddha, bangsa Malla yang berdiam di kota Kusinârâ, tempat ...

  6. 2 mar 2021 · Tapi apakah tempat suci agama Buddha hanyalah keempat tempat itu saja? Kita mengenal cerita-cerita masa lampau dari banyak tokoh buddhis terkenal yang menjalankan nasihat Buddha untuk berziarah ke tempat-tempat suci, beberapa di antaranya adalah Raja Ashoka, Fa Hsien, Hsuan Tsang, I-Ching dan masih banyak lagi. Ziarah

  7. Sigalovada Sutta merupakan khotbah Buddha Gautama yang berkaitan dengan etika di masyarakat, yang bersumber dari adat istiadat, kebudayaan, dan ajaran kebenaran menurut ajaran agama. Sigalovada Sutta berisikan wejangan Buddha Gautama kepada Sigala, putera keluarga Buddhis yang tinggal di Rajagaha.

  1. Ludzie szukają również