Search results
11 paź 2023 · Air laut adalah air yang terdapat di samudra dan lautan, yang mencakup sekitar 97% dari total volume air di Bumi. Air laut terbentuk melalui proses evaporasi, di mana air tawar dari sungai, danau, dan hujan mengalir ke laut dan menguap akibat panas matahari.
Air laut adalah air dari laut atau samudra. Air laut memiliki kadar garam rata-rata 3,5%. Artinya dalam 1 liter (1000 mL) air laut terdapat 35 gram garam (terutama, namun tidak seluruhnya, garam dapur AKA NaCl). [1] Walaupun kebanyakan air laut di dunia memiliki kadar garam sekitar 3,5 %, [2] air laut juga
AIR LAUT Air adalah zat pelarut yang bersifat sangat berdaya guna, yang mampu melarutkan zat-zat lain dalam jumlah yang lebih besar dari pada zat cair lain. Sifat ini dapat dilihat dari banyaknya unsur-unsur pokok yang terdapat dalam air laut. Diperkirakan hampir sebesar 48.000 trilliun ton garam yang larut dalam air laut.
Ekosistem laut atau disebut juga tata lingkungan bahari merupakan ekosistem yang terdapat di perairan laut, terdiri atas ekosistem perairan dalam, ekosistem pantai pasir dangkal/litoral, dan ekosistem pasang surut. [1] Ekosistem air laut memiliki ciri-ciri umum sebagai berikut. [2]
Ciri khas utama air laut adalah sifatnya yang asin. Walaupun tingkat keasinannya (salinitas) dapat beragam, sekitar 90% air di samudra memiliki 34─35 g zat padat yang terlarut per liter, sehingga menghasilkan tingkat salinitas sebesar 3,4─3,5%. [27]
Air laut ini terdiri dari campuran 96,5% air murni serta juga 3,5% material lainnya seperti garam-garaman, gas terlarut, bahan organik dan juga partikel tak terlarut. Sifat fisis utama air laut ini ditentukan oleh 96,5% air murni. Namun air laut di dunia ini mempunyai kadar garam yang berbeda.
Sifat kimia air laut meliputi kandungan laut yakni air dan garam. Sedangkan sifat fisiknya yakni temperatur, warna, salinitas, tekanan, dan densitas.