Search results
Menurut WHO (dalam Fitriani, 2011), promosi kesehatan sebagai The process of enabling individuals and communities to increases control over the determinants of health and there by improve their health (proses yang mengupayakan individu
1 sty 2016 · Secara singkat, petugas promosi kesehatan merupakan corong pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan untuk menyampaikan segala macam informasi yang berkaitan dengan kesehatan dengan tujuan pemberdayaan masyarakat dan pengembangan sumber daya yang berkaitan dengan kesehatan.
WHO menurumuskan tiga hal dalam strategi promosi kesehatan, yaitu: 1. Advocacy (Advokasi) Advokasi promosi kesehatan adalah upaya mengajak para pemangku kepentingan dan pembuat kebijakan untuk mau mendukung program kesehatan yang dicanangkan. 2. Social Support (Dukungan Sosial)
Promosi kesehatan atau penggalakan kesehatan adalah proses yang memungkinkan orang-orang untuk meningkatkan kontrol atas kesehatan mereka dan penentu-penentunya, dan dengan demikian meningkatkan kesehatan mereka.
Menurut WHO (dalam Fitriani, 2011), promosi kesehatan sebagai proses yang mengupayakan individu dan masyarakat untuk meningkatkan kemampuan mereka mengendalikan faktor kesehatan sehingga dapat meningkatkan derajat
Sedangkan menurut WHO, promosi kesehatan adalah proses atau upaya pemberdayaan masyarakat untu dapat memelihara dan meningkatkan kesehatannya. Untuk mencapai keadaan yang sehat seseorang perlu mengidentifikasi dan menyadari aspirasi, mampu memenuhi kebutuhan dan merubah atau mengendalikan lingkungan (Piagam Ottawwa, 1986).
Sesuai dengan visi promosi kesehatan mau dan mampu memelihara serta meningkatkan kesehatannya, promosi kesehatan mempunyai misi utama untuk memampukan masyarakat. Hal ini berarti baik secara langsung atau melalui tokoh – tokoh masyarakat, promosi