Search results
Islam dan Barat sama-sama menempatkan ilmu sebagai sesuatu yang amat penting. Dalam islam terdapat banyak sekali ayat al-Qur’an dan hadits nabi yang berbicara tentang pentingnya ilmu.
Objek adalah tentang makna. Selanjutnya perbedaan status ontologis ilmu menurut Islam dan Barat membawa konsekuensi pada objek kajian ilmu. Dalam Islam objek tidak hanya dilihat semata-mata fisik, tetapi juga non-fisik. Sedangkan Barat hanya mengkaji objek fisik saja.
Pengertian Ilmu Menurut Islam. Ilmu berakar kata dari bahasa arab yaitu alim atau ilm yang berarti mengetahui. Secara istilah, ilmu ini bisa diartikan sebagai suatu atau sebuah pengetahuan yang diberikan Allah Ta’ala kepada manusia.
mampu menyaingi dominasi Barat dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Tulisan berikut – dengan segala keterbatasannya – berusaha menjelaskan epistemologis ilmu agama Islam, pasang surut perkembangan ilmu agama Islam dalam lintasan sejarah, dan gagasan pengembangan ilmu agama Islam.
Perbincangan ilmu dalam Islam merupakan suatu acuan yang sepadu iaitu gabungan antara akidah, syariah dan akhlak yang akhirnya membentuk tunjangan ilmu yang bersifat saintifik dan kemanusiaan seperti ilmu sains, teknologi, ekonomi dan seumpamanya.
sains dan ilmu pengetahuan akan mendapatkan yang dia cari di negeri-negeri Eropa Barat atau di Jepang. Bahkan studi agama Islam pun tidak lagi didominasi oleh negeri-negeri Timur Tengah. Partisipasi dan kontribusi Barat dalam bidang ini patut mendapat perhatian. Berbagai universitas Barat, seperti Universitas Chicago di Amerika Serikat,
penjelasan terhadap konsep ilmu dalam Islam. Ada dua aspek utama yang didiskusikan dalam tulisan ini. Pertama, berkaitan dengan pandangan sekitar makna dan hakikat ilmu dalam Islam dan yang kedua, berkenaan dengan pandangan tentang sumber-sumber ilmu dalam Islam. Pandangan Tentang Makna dan Hakikat Ilmu