Search results
14 lut 2024 · Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menerima pinjaman dari China Development Bank senilai Rp6,98 triliun guna menambal pembengkakan biaya proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung. Pinjaman ini cair pada 7 Februari 2024.
10 sty 2024 · Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo menjelaskan nilai pinjaman yang dikucurkan oleh CDB ke KAI telah disepakati sebesar US$542,7 juta atau setara Rp8,41 triliun dengan asumsi kurs US$1=Rp15.500. Pinjaman tersebut akan diberikan dalam dua denominasi mata uang.
21 lut 2024 · Liputan6.com, Jakarta Pinjaman senilai hampir Rp 7 triliun dari China Development Bank (CDB) untuk menambal pembengkakan biaya (cost overrun) proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah cair. Lantas, berapa besaran bunga utang tersebut?
24 lis 2022 · Bisnis.com, JAKARTA - Proyek Kereta Cepat Jakarta--Bandung (KCJB) kembali mendapatkan suntikan dana sebesar Rp3,2 triliun melalui skema Penyertaan Modal Negara (PMN). Dengan PMN tersebut, pemerintah optimistis tambahan pinjaman dari China akan bisa dicairkan sebelum akhir tahun ini.
16 lut 2024 · tirto.id - PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menandatangani Perjanjian Fasilitas dengan Cina Development Bank untuk melunasi pembiayaan cost overrun atau pembengkakan biaya proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh.
22 lut 2024 · JAKARTA, KOMPAS.com - Pinjaman dana (loan) dari China Development Bank (CDB) untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh telah cair sebesar Rp 6,9 triliun. Bunga utang yang dikenakan pun berkisar 3,1 persen-3,2 persen.
9 sty 2024 · Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo mengungkapkan, besaran bunga utang dari CBD itu terbagi menjadi dua tergantung pada denominasi utang. Baca juga: Bos KAI: Pinjaman dari CDB untuk Tambal Pembengkakan Biaya KCJB 542,7 Juta Dollar AS