Search results
9 lis 2021 · KOMPAS.com - Fibroid adalah daging tumbuh non-kanker dalam rahim yang dapat muncul selama tahun-tahun masa subur seorang perempuan. Penyebab fibroid masih terus diteliti oleh para ahli. Faktor risiko yaitu riwayat keluarga fibroid, obesitas, atau masa awal pubertas.
8 gru 2021 · KOMPAS.com - Fibroid rahim adalah pertumbuhan rahim nonkanker yang sering muncul selama tahun-tahun subur. Fibroid rahim juga disebut leiomioma atau mioma. Kondisi ini tidak terkait dengan peningkatan risiko kanker rahim dan hampir tidak pernah berkembang menjadi kanker.
Anda perlu tahu juga bahwa fibroid ini bisa memicu banyak gangguan kesehatan di bagian-bagian organ tubuh Anda, seperti halnya mencegah bayi lahir normal, gangguan kemih (Baca juga: infeksi saluran kencing), menyebabkan nyeri saat menstruasi, dan juga membuat perut membengkak.
Fibroid uterus (leiomioma) adalah jaringan bersifat non-kanker yang tumbuh di dalam atau pada rahim wanita (uterus). Fibroid dapat muncul berukuran kecil (seukuran kacang polong) hingga sebesar buah jeruk. Ovarium memproduksi estrogen, hormon reproduktif wanita.
Fibroid rahim adalah pertumbuhan jaringan nonkanker yang berkembang di dalam rahim dan sulit diketahui keberadaannya karena memang tidak menunjukkan gejala apa pun. Apakah ini membahayakan, serta apa penyebab dan bagaimana cara mengatasinya? Simak penjelasannya dalam artikel ini, yuk, Bunda! Apa Itu Fibroid Rahim?
Apa Itu Fibroid Rahim? Fibroid rahim adalah pertumbuhan massa yang bersifat non-kanker di dalam rahim atau di luar rahim. Jenis kanker yang disebut juga leiomyoma atau mioma ini tidak ada kaitannya dengan peningkatan risiko kanker rahim dan hampir tidak pernah berkembang menjadi kanker.
Fibroid adalah pertumbuhan sel tumor non kanker abnormal yang berkembang di rahim yang kadang menyebabkan menstruasi yang berat. Berikut penjelasannya.