Search results
3 dni temu · Baca Juga : Ini Peringkat Reputasi Brand Aktor Korea Selatan Bulan Juli. Serial Ten Years Challenge akan dibintangi oleh Hanggini, sebagai Agastya Renandi, yang akrab dengan sapaan Atya. Tidak hanya itu, sederet selebriti populer di Indonesia seperti Jourdy Pranata dan Michael Olindo juga turut meramaikan guna memperkuat daya tarik drama ini.
12 lis 2021 · Drama Indonesia mengalami kemajuan yang signifikan. Penghargaan ini menjadi bukti keproduktifan penggerak seni drama. Hal ini sama seperti yang dilakukkan oleh sastrawan Indonesia di tengah situasi tidak kondusif pada tahun 1966-1998. Untuk itu kita perlu mengapresiasi dengan mengetahui 4 daftar nama di balik drama Indonesia tahun 1966-1998. 1.
Sembilu II ialah filem drama romantik Malaysia 1995 arahan Yusof Haslam dibintangi oleh Awie, Erra Fazira dan Ziana Zain. Filem ini ialah kesinambungan untuk filem Sembilu dan merupakan filem tempatan pertama yang mencapai kutipan melebihi RM 6 juta, menjadikannya filem tempatan dengan kutipan tertinggi sepanjang zaman. [2]
30 sie 2021 · Dalam buku karya Riantiarno, Jakob Sumardjo membagi teater modern Indonesia menjadi lima periode, yaitu masa perintisan, masa kebangkitan, masa perkembangan, masa mutakhir, dan masa kontemporer. Masa Perintisan (1885—1925)
3 sie 2021 · Mulai dari Marimar yang klasik hingga Betty La Fea yang jauh lebih modern. Kisahnya pun beragam dengan jajaran pemain cantik dan ganteng. Ada juga yang menguras emosi seperti Cinta Paulina. Untuk membangkitkan nostalgia, Suara.com memilih 8 telenovela populer di Indonesia yang berjaya pada masanya.
1 paź 2023 · 4 rekomendasi series Indonesia terbaik 2023 di WeTV dari komedi hingga romantis. Platform streaming yang berasal dari Tiongkok ini juga merilis beberapa series Indonesia terbaik di tahun 2023 ini. Berikut adalah beberapa di antaranya yang bisa Bunda saksikan di WeTV.
8 gru 2020 · Naskah drama yang telah ditulis oleh Akhudiat, antara lain Grafito (1972), Jaka Tarub (1974), Rumah Tak Beratap (1974), Bui (1975), RE (1977), Putih dan Hitam (1978), Suminten dan Kang Lajim (1982). Itulah daftar 5 penulis naskah drama di masa pasca orde baru.