Search results
1 dzień temu · Lantas, sebagai anak yang berbakti, apa yang harus dilakukan? Soal ini, Buya Yahya menjelaskannya dengan gamblang. Artikel mengenai boleh dan tidaknya melepas alat bantu saat ibu dalam kondisi tidak ada harapan di RS menurut Buya Yahya menjadi artikel terpopuler di kanal Islami Liputan6.com, Kamis (31/10/2024).
Dokumen ini merangkum rekomendasi-rekomendasi WHO tentang penggunaan rasional alat perlindungan diri (APD) dalam pelayanan kesehatan dan perawatan di rumah (home care), serta penanganan kargo. Dokumen ini juga mengkaji gangguan rantai pasokan saat ini dan pertimbangan dalam pengambilan keputusan saat ketersediaan APD sangat terbatas.
Halodoc, Jakarta – Alat pelindung diri atau APD adalah alat yang perlu kamu kenakan saat bekerja, untuk mencegah dan mengurangi risiko terjadinya kecelakaan kerja atau paparan penyakit. Beberapa pekerjaan yang berisiko tinggi mewajibkan petugas atau pekerja mengenakan alat pelindung diri.
Bekerja tidak hanya soal menyelesaikan pekerjaan, tapi juga harus memastikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Namun, mungkin belum semua pekerja dan perusahaan sadar mengenai apa saja alat pelindung diri yang tepat untuk digunakan, beserta fungsi APD tersebut.
9 maj 2022 · Penggunaan alat pelindung diri (APD) dapat membantu menurunkan risiko penularan penyakit yang sangat infeksius. Teknik penggunaan dan pelepasan APD yang baik penting untuk diketahui nakes. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah risiko self contamination yang sering kali terjadi saat proses pelepasan APD.
23 kwi 2020 · Penjelas. Bagikan. Pentingnya Alat Pelindung Diri (APD) bagi Tenaga Kesehatan COVID-19. Baca semua artikel tentang coronavirus (COVID-19) di sini. Wabah COVID-19 kini telah menyebabkan lebih dari dua juta kasus dan ratusan ribu orang meninggal dunia, termasuk para tenaga kesehatan (nakes) yang gugur.
Alat pelindung saluran pernapasan. Fungsi alat pelindung ini adalah untuk melindungi organ pernapasan dengan cara menyalurkan udara bersih atau menyaring paparan zat berbahaya, seperti kuman, debu, kabut, uap, asap, dan gas kimia tertentu agar tidak terhirup dan masuk ke dalam tubuh. Beberapa contoh alat pelindung pernapasan meliputi: Masker.