Search results
Zapin (Jawi: زافين) is one of the most popular dance and musical forms in traditional Malay performing arts. Dance movements are choreographed to melodies, which are performed using musical instruments such as the gambus (short-necked lute), accordion, and rebana. [8]
27 lut 2022 · Tarian tradisional yang mempunyai gerak langkah lemah gemalai itu mempunyai keunikan tersendiri sehingga ia menjadi ‘trademark’ kepada negeri di selatan tanah air itu.
Gerakan tari zapin berasal dari inspirasi kegiatan manusia dengan alam atau lingkungan. Misalnya, Titi Batang, Anak Ayam Patah, Siku Keluang, Sut Patin, Pusing Tengah, Alif dan sebagainya. Masing-masing gerakan tersebut mengandung makna dan dilakukan secara berirama dan terpola.
Namun, setelah tarian ini mengalami akulturasi atau percampuran budaya dengan budaya Melayu, tari zapin pun ditampilkan dengan iringan alat musik yang lebih beragam lagi. Alat musik yang menjadi pengiring zapin Melayu tersebut, adalah rebana, gembos, akordeon, marwas, gendang, dan juga gitar.
Antara peralatan muzik yang mengiringi tarian Zapin adalah gambus, rebana, gendang, rebab dan marakas. Biola tidak tergolong sebagai sejenis alat muzik tarian Zapin namun terdapat anggapan salah dalam kalangan rakyat.
Musik pengiringnya terdiri atas dua alat yang utama yaitu alat musik petik Gambus dan tiga buah alat musik tabuh Marwas/Marawis, Gendang, dan Rebana. Biola dan Akordion juga digunakan pada beberapa jenis Zapin.
Antara alat muzik yang selalunya mengiringi persembahan tarian Zapin Salor ialah terdiri daripada Arkodian, Violin, Gambus, Rebana dan Maruas. Kaedah / Cara Penyediaan/ Cara Persembahan.