Search results
Penulis menggunakan metode eksegesis intertekstual untuk mengonstruksi eskatologi biblika berdasarkan tema tempat kediaman Allah yang membingkai gambaran-gambaran Alkitab, yakni Eden di dunia ciptaan yang pertama dan Yerusalem Baru di langit dan bumi yang baru. Manusia yang berdosa telah diusir dari Eden, tempat kudus yang pertama.
Untuk itu aku ada Bersama-Mu selama-lamanya Chorus: ‘Ku terbang bersama-Mu Menuju langit biru Di dalam kerajaan-Mu Melayani-Mu Di langit baru, bumi yang baru Tak ada lagi air mata dan dukacita Tak ada lagi dosa yang memisahkan kita ‘Ku berjuang, ‘ku berjuang, ‘ku berjuang Sampai akhir nafasku
1 kwi 2018 · Untuk memulihkan kembali gambar dan rupa Allah, manusia membutuhkan kasih karunia Allah dan iman (Efesus 2:8) dan menjadi ciptaan baru (2 Korintus 5:17). “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus ...
17 lis 2014 · Tentang langit dan bumi baru sebenarnya ada dua pandangan besar: annihiliation (penghancuran) atau transformasi. Annihiliation berpendapat bahwa dunia yang sekarang ini akan dihancurkan sehingga nanti ada langit dan bumi baru.
Oleh karena itu, topik ini banyak dibahas dan didiskusikan baik secara teologis, biblis, dan praktis dan konsekuensinya adalah munculnya berbagai pandangan atau konsep yang berbeda mengenai langit dan bumi yang baru.
I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Langit yang baru dan bumi yang baru di dalam Kitab Perjanjian Baru merupakan satu topik yang menarik untuk dikaji. Di karenakan di dalam Perjanjian Baru hanya kitab wahyu-lah yang membahas tentang, langit yang baru dan bumi yang baru.
Setelah akhir zaman, langit dan bumi sekarang ini akan berlalu dan digantikan dengan langit baru dan bumi baru. Tempat kediaman yang kekal bagi orang-orang percaya adalah bumi yang baru. Bumi baru adalah “surga” di mana kita akan melewatkan kekekalan.
